PENTINGNYA PENULISAN SEJARAH LOKAL DI PACITAN TAHUN 1999-2014
Sari
Dewasa ini orang- orang hanya membicarakan masalah kekinian saja serta melupakan segala persoalan masa lampau. Sebagian orang ketika bertemu hanya membicarakan masalah yang berkaitan dengan suatu persoalan yang sulit dicerna dan tidak dapat diketahui titik temu dari persoalan itu, seperti hanya membicarakan masalah pesta demokrasi, pemilihan kepala daerah, pemilihan presiden bahkan legislatif. Persoalan masa lampau banyak yang mereka lupakan dan hanya digunakan sebagai barang antik yang tidak ada manfaatnya. Hal ini sebenarnya mengandung suatu dampak yang negatif. Banyak persoalan itu yang harus diselesaikan dengan memanfaatkan sejarah lokal. Hanya saja tergantung bagaimana mengemasnya dengan baik. Sejarah lokal memiliki potensi penting karena hanya dengan sejarahlah kepribadian daerah dapat ditemukan. Oleh karena itu betapa pentingnya penulisan sejarah daerah dalam rangka ikut memberikan sumbangan untuk memecahkan persoalan yang sedang dihadapi oleh daerah. Luaran hasil penelitian ini diharapkan (1) menjadi artikel ilmiah yang dimuat dalam jurnal yang ber ISSN, (2) Publikasi hasil penelitian melalui seminar nasional yang diikuti oleh berbagai dosen dan mahasiswa pada perguruan tinggi, (3) Menjadi sebuah acuan untuk penyusunan materi sejarah lokal. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan karya ilmiah ini adalah metode penelitian sejarah, dengan cara merekonstruksi masa lampau melalui proses pengujian dan analisis secara kritis terhadap rekaman dan peninggalan masa lampau. Secara garis besar penelitian sejarah terbagi menjadi empat tahapan yaitu, heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi.
Kata Kunci: Penulisan, Sejarah, Lokal
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Dudung Abdurahman, Metodologi Penelitian Sejarah (Jogyakarta: Ar-Ruzz Media Group, 200ZD
ZIrianto, Rudi. 2011. Makalah Pendidikan Karakter, (Online) (http://rudivsyaya.blogspot.com/2011/03/ma kalah-pendidikan-karakter.html) diakses pada tanggal 22 Maret pukul 21.40 WIB
IG. Widja, Pengantar Ilmu Sejarah, Sejarah dalam Perspektif Pendidikan, Semarang: Satya Wacana.
Kuntowijoyo, 1999, Pengantar Ilmu Sejarah, Yogyakarta: Bentang.
Munif, Mukhamad. 2012. Peran Pramuka dalam Pendidikan Karakter, (Online) (http://myupangg99.wordpress.com/2012/03/ 19/peran-pramuka- dalam -pendidikan-karakter/) diakses pada tanggal 23 Maret 2013 pukul 05.10 WIB
Poerwadarminta. 1976. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
Sartono Kartodirdjo,1982, Pemikiran dan Perkembangan Historiografi Indonesia: sebuah alternatif ,Jakarta: Gramedia.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R & D. Bandung: Penerbit
Alfa Beta.
Syamsuddin, Aziz. 2008. Kaum Muda Menatap
Masa Depan Indonesia. Jakarta : RM Book
DOI: http://dx.doi.org/10.30738/sosio.v2i2.553
Article Metrics
Sari view : 113 timesPDF - 49 times
Sosiohumaniora: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Humaniora
______________________________________________________________________________________________________
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi-BerbagiSerupa 4.0 Internasional.